Siang ini saya berada di sebuah lobby salah satu hotel yang ada di bilangan Kuta, Bali. Sambil sesekali menyeruput hangatnya segelas lemon tea, pandangan saya tertuju pada layar laptop bersiap melanjutkan panduan belajar bahasa Inggris ini.
Sejuknya hembusan semilir AC yang menerpa kulit saya ditunjang empuknya sofa seolah menambah kenyamanan interior hotel yang didominasi warna putih dan bertabur dekor Roman klasik tersebut. Slot Nexus Gacor
Tapi sayangnya hal itu tidak berlangsung lama.
Konsentrasi saya terusik oleh pasangan bule dan dua anak balitanya yang mendadak masuk melalui pintu kaca utama hotel. Bapak dan ibunya sih fine-fine saja, tapi lengkingan dan rengekan anak laki-laki dan adiknya itu yang bikin saya ilfil. Duh!
"Daddy, Daddy, I'm hungry!" si kakak tak henti menarik lengan sang ayah. Lapar tampaknya.
"Mommy, mommy, mommy..!" rengek sang adek sambil terus bergelayut di dekapan ibunya. Entah minta apa.
Meski agak sedikit jengkel karenanya, saya menyadari bahwa itulah hal normal yang terjadi dalam dunia anak-anak. Tertawa dan menangis. Tak jarang pula kerap teriak-teriak berbekal vocab seadanya.
Namun itulah faktanya. Secara alamiah bayi dan balita akan belajar berinteraksi dan berkomunikasi sesuai kodrat mereka. Berawal dari mendengarkan senandung dan sapaan dari mama papa. Di berbagai belahan dunia manapun, saya yakin, orangtua tidak pernah mengajarkan atau memperkenalkan huruf ketika bayinya baru lahir, tapi langsung mengajak ngomong. Betul ya? Kata demi kata. Sampai akhirnya mereka berhasil merangkai kalimat sederhana.
Dan setelah beranjak dewasa, barulah kita mengenalkan bentuk-bentuk bermakna yang kita namakan: abjad.
Berbekal fakta itulah di lesson 4 ini kita akan mempelajari English Alphabet alias abjad kalau dalam bahasa Indonesia.
Lho, kok tidak diberikan di Lesson 1, Sir? Kok baru di Lesson 4?
Pembelajar bahasa Inggris yang baik,
Sudah kita singgung sebelumnya bahwa ketika bayi beranjak dewasa, mereka memulai berkomunikasi dengan mendengar terlebih dahulu. Benar ya? Setelah itu mereka belajar menirukan alias berbicara. Nah, setelah mereka mampu barulah ada tahapan mengenal huruf alias mulai belajar membaca.
Kita coba menirukan tahapan di atas. Lagipula kalau saya berikan pelajaran alphabet ini di awal mungkin Anda cepat bosan, hehe...
Saya ingin Anda bisa cepat ngomong bahasa Inggris. Karena itulah di pelajaran pertama saya sudah mengajak Anda 'berbicara' bahasa Inggris.
Namun English alphabet sebagai salah satu elemen bahasa Inggris juga memegang peranan penting. Anda bisa jadi akan menghadapi sebuah kejadian suatu saat yang mengharuskan Anda memakai English alphabet ini.
Katakanlah saat Anda diminta mengeja suatu kata misalnya.
Contoh: Anda traveling ke Singapura, mendarat di bandara dan harus melapor ke imigrasi.
Kemudian di loket imigrasi, petugas imigrasi bertanya ke Anda untuk cross-check.
Petugas: 'What's your name?' (Siapa nama Anda?)
Anda: 'My name is Andik.' (Nama saya Andik.)
Petugas imigrasinya rupanya kurang familier dengan nama Indonesia tersebut. Jadi dia bertanya kembali.
Petugas: 'Sorry, can you spell your name, please?' (Maaf, bisakah Anda mengeja nama Anda?)
Nah, kalau Anda belum memahami pelafalan abjad dalam bahasa Inggris, kemungkinan besar Anda akan menggunakan pelafalan abjad bahasa Indonesia, sehingga Anda akan menjawab: 'a - en - de - i - ka'
Saya jamin petugas imigrasinya bingung. Kok ndak sama seperti di paspor ya.. ^ ^
Mengapa?
Ketika Anda mengucap 'a', kemungkinan akan dianggap sebagai huruf 'r' oleh petugas imigrasi. Karena pengucapan huruf 'r' dalam bahasa Inggris adalah 'ɑːr'. Dan ketika Anda mengucap 'i', kemungkinan akan dianggap sebagai huruf 'e' oleh petugas tersebut, karena pengucapan huruf 'e' dalam bahasa Inggris adalah 'ˈiː'
Alhasil petugas imigrasi akan menulis nama Anda: 'RNDEK'
Sesuai alphabet bahasa Inggris yang benar Anda seharusnya mengeja nama Anda: 'eɪ - ˈɛn - di: - ˈaɪ - ˈkeɪ'
Hal kecil tapi bisa jadi masalah kalau kita tidak paham.
Okay, supaya tidak terjadi kejadian seperti di atas yuk sekarang kita pelajari English alphabet termasuk cara membacanya.
Ada 26 huruf dalam English alphabet, yang terbagi menjadi 2 bagian:
- Vowels (huruf vokal/huruf hidup): a, i, u, e, o
- Consonant (huruf konsonan/huruf mati): b, c, d, f, g, h, j, k, l, m, n, p, q, r, s, t, v, w, x, y, z
Dan berikut cara pengucapannya:
| Letter | Pronunciation |
| A | /ˈeɪ/, /æ/ |
| B | /ˈbiː/ |
| C | /ˈsiː/ |
| D | /ˈdiː/ |
| E | /ˈiː/ |
| F | /ˈɛf/ |
| G | /ˈdʒiː/ |
| H | /ˈeɪtʃ/, /ˈheɪtʃ/ |
| I | /ˈaɪ/ |
| J | /ˈdʒeɪ/, /ˈdʒaɪ/ |
| K | /ˈkeɪ/ |
| L | /ˈɛl/ |
| M | /ˈɛm/ |
| N | /ˈɛn/ |
| O | /ˈoʊ/ |
| P | /ˈpiː/ |
| Q | /ˈkjuː/ |
| R | /ˈɑːr/, /ˈɔːr/ |
| S | /ˈɛs/ |
| T | /ˈtiː/ |
| U | /ˈjuː/ |
| V | /ˈviː/ |
| W | /ˈdʌbəl.juː/ |
| X | /ˈɛks/ |
| Y | /ˈwaɪ/ |
| Z | /ˈzɛd/, /ˈziː/ |
Silakan lafalkan KERAS-KERAS huruf demi huruf di atas, supaya Anda terbiasa dan lancar pengucapan tiap abjadnya.
Jika sudah, mulai pratekkan dengan mengeja nama lengkap Anda sendiri.
DO IT N.O.W - NOW!
Supaya lebih jelas untuk pelafalan English alphabet, silakan simak video dari ESL and Popular Culture berikut:
Time to PRACTICE!
I. Read the letters aloud. (Bacalah abjad berikut dengan suara keras.)
II. What's your first name? Spell your first name. (Siapa nama depan Anda? Eja nama depan Anda)
III. What's your last name? Spell your last name. (Siapa nama belakang Anda? Eja nama belakang Anda)
IV. What's your mother's full name? Spell her name. (Siapa nama lengkap ibu Anda? Eja namanya.)
V. What's your father's full name? Spell his name. (Siapa nama lengkap ayah Anda? Eja namanya.)